Kelompok Minat Flora Fauna
Kelompok Minat Flora Fauna dibentuk dan dikembangkan sebagai wadah bagi anggota yang memiliki ketertarikan mendalam terhadap dunia flora dan fauna. Kelompok ini bertujuan untuk membekali anggotanya dengan berbagai teknik pengamatan yang berfokus pada flora dan fauna terestrial, serta mempelajari aspek ekologi yang melibatkan hubungan antarorganisme dan lingkungannya. Dengan keterampilan ini, anggota diharapkan mampu memahami dan menganalisis ekosistem terestrial secara lebih mendalam. Teknik-teknik tersebut kemudian diterapkan dalam berbagai kegiatan, seperti pengambilan data pada Studi Lapangan Anggota (SLA) dan ekspedisi-ekspedisi ilmiah yang rutin diselenggarakan oleh Lawalata IPB.

Pengamatan yang dilakukan oleh Kelompok Minat Flora Fauna mencakup berbagai aspek biodiversitas, mulai dari herpetofauna (amfibi dan reptil), avifauna (burung), hingga mamalia yang hidup di habitat daratan. Selain itu, kelompok ini juga aktif dalam melakukan pengamatan vegetasi hutan, sebagai bagian dari upaya memahami komposisi dan struktur flora di berbagai ekosistem. Tidak hanya terbatas pada hutan daratan, Kelompok Minat ini turut memperluas cakupannya hingga ke ekosistem hutan mangrove, yang memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekologi pesisir. Melalui berbagai kegiatan ini, anggota diharapkan dapat berkontribusi dalam upaya konservasi dan penelitian yang berkelanjutan.

Kelompok Minat Flora Fauna tidak hanya membatasi aktivitasnya pada ekosistem hutan daratan, tetapi juga memperluas cakupan pengamatannya hingga ke ekosistem hutan mangrove. Ekosistem mangrove memiliki peran yang sangat vital dalam menjaga keseimbangan ekologis wilayah pesisir, melindungi daratan dari abrasi, serta menjadi habitat penting bagi berbagai jenis flora dan fauna. Dengan memperdalam pemahaman tentang ekosistem ini, anggota Kelompok Minat Flora Fauna memiliki kesempatan untuk mempelajari interaksi unik yang terjadi antara organisme dan lingkungan di kawasan pesisir.
Melalui kegiatan seperti survei keanekaragaman hayati, monitoring pertumbuhan vegetasi mangrove, dan pengamatan fauna pesisir, anggota tidak hanya mengembangkan keterampilan teknis, tetapi juga turut serta dalam upaya pelestarian ekosistem yang rentan ini. Partisipasi dalam proyek konservasi dan penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam menjaga kelestarian lingkungan, sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya ekosistem mangrove bagi kehidupan. Dengan demikian, Kelompok Minat Flora Fauna berperan aktif dalam mencetak generasi yang memiliki kepedulian tinggi terhadap kelestarian alam dan keberlanjutan ekosistem di berbagai wilayah.